PERKEMBANGAN MOTHERBOARD
Papan
induk (bahasa Inggris: motherboard) adalah papan sirkuit tempat
berbagai komponen elektronik saling terhubung seperti pada PC atau
Macintosh dan biasa disingkat dengan kata mobo.
Pengertian lain dari Motherboard atau dengan kata lain mainboard
adalah papan utama berupa pcb yang memiliki chip bios (program
penggerak), jalur-jalur dan konektor sebagai penghubung akses
masing-masing perangkat.
Motherboard yang banyak ditemui dipasaran saat ini adalah
motherboard milik PC yang pertama kali dibuat dengan dasar agar dapat
sesuai dengan spesifikasi PC IBM.
Motherboard atau disebut juga dengan Papan Induk Motherboard
merupakan komponen utama dari sebuah PC, karena pada Motherboard-lah
semua komponen PC anda akan disatukan. Bentuk motherboard seperti sebuah
papan sirkuit elektronik. Motherboard merupakan tempat berlalu
lalangnya data. Motherboard menghubungkan semua peralatan komputer dan
membuatnya bekerja sama sehingga komputer berjalan dengan lancar.
Komponen-komponen Papan induk (motherboard)
- Konektor Power
Konektor power adalah pin yang menyambungkan motherboard dengan power
supply di casing sebuah komputer. Pada motherboard tipe AT, casing yang
dibutuhkan adalah tipe AT juga. Konektor power tipe AT terdiri dari dua
bagian, di mana dua kabel dari power supply akan menancap di situ. Pada
tipe ATX, kabel power supply menyatu dalam satu header yang utuh,
sehingga Anda tinggal menancapkannya di motherboard. Kabel ini terdiri
dari dua kolom sesuai dengan pin di motherboard yang terdiri atas dua
larik pin juga. Ada beberapa motherboard yang menyediakan dua tipe
konektor power, AT dan ATX. Kebanyakan motherboard terbaru sudah bertipe
ATX.
- Socket atau Slot Prosesor
Terdapat beberapa tipe colokan untuk menancapkan prosesor Anda. Model
paling lama adalah ZIF ( Zero Insertion Force) Socket 7 atau popular
dengan istilah Socket 7. Socket ini kompatibel untuk prosesor bikinan Intel, AMD,
atau Cyrix. Biasanya digunakan untuk prosesor model lama (sampai dengan
generasi 233 MHz). Ada lagi socket yang dinamakan Socket 370. Socket
ini mirip dengan Socket 7 tetapi jumlah pinnya sesuai dengan namanya,
370 biji. Socket ini kompatibel untuk prosesor bikinan Intel. Sementara
AMD menamai sendiri socketnya dengan istilah Socket A, di mana jumlah
pinnya juga berbeda dengan socket 370. Istilah A digunakan AMD untuk
menunjuk merek prosesor Athlon. Untuk keluarga prosesor Intel Pentium II
dan III, slot yang digunakan disebut dengan Slot 1, sementara
motherboard yang menunjang prosesor AMD menggunakan Slot A untuk jenis
slot yang seperti itu.
- North bridge controller
VIA VT8751A yang memberikan interface prsessor dengan frekuensi
533/400MHz, yang mensupport intel Hypertheading Tecnologi, interface
system memory yang beropersi pada 266MHz, dan interface AGP 1.5V yang
mendukung spesifikasi AGP 2.0 termasuk write protocol dengan kecepatan
4X.
- Socket Memori
Juga ada dua tipe socket memori yang kini beredar di masyarakat
komputer. Memang ada juga socket terbaru untuk Rambus-DRAM tetapi sampai
kini belum banyak pengguna yang memakainya. Socket lama yang masih
cukup populer adalah SIMM. Socket ini terdiri dari 72 pin modul. Socket
yang kedua memiliki 168 pin modul, yang dirancang satu arah. Anda tidak
mungkin memasangnya terbalik, karena galur di motherboard sudah
disesuaikan dengan socket memori tipe DIMM.
- Konektor Floppy dan IDE
Konektor ini menghubungkan motherboard dengan piranti simpan computer
seperti floppy disk atau harddisk. Konektor IDE dalam sebuah
motherboard biasanya terdiri dari dua, satu adalah primary IDE dan yang
lain adalah secondary IDE. Konektor Primary IDE menghubungkan
motherboard dengan primary master drive dan piranti secondary master.
Sementara, konektor secondary IDE biasanya disambungkan dengan
pirantipiranti untuk slave seperti CDROM dan harddisk slave. Bagaimana
menyambungkan pin dengan kabel? Mudah sekali. Pita kabel IDE memiliki
tanda strip merah pada salah satu sisinya. Strip merah tersebut
menandai, sisi kabel berstrip merah ditancapkan pada pin bernomor 1 di
konektornya. Bila menancap terbalik, piranti yang terpasang tidak akan
dikenali oleh komputer. Hal yang sama berlaku untuk menyambungkan kabel
floppy dengan pin di motherboard.
- AGP 4X slot
Slot port penyelerasi gambar ini mensupport Kartu Grafis mode 3.3V/1.5V AGP 4X untuk aplikasi grafis 3D.
- South bridge controller
Peripheral kontroler terintegrasi VIA VT8235 yang mensupport berbagai
I/O fungsi termasuk 2-channel ATA/133 bus master IDE controller, sampai
6 port USB 2.0, interface LCP super I/O, interface AC’97 dan PCI 2.2.
- Standby Power LED
Lampu ini menyala jika terdapat standby power di motherboard. LED ini
bertindak sebagai reminder (pengingat) untuk mematikan system power
sebelum menghidupkan atau mematikan mesin.
- PCI slots
Pegembangan slot PCI 2.2 32-bit in9i mensopport bus master PCI cart seperti SCSI atau cart LAN dengan keluaran maksimum 133MB/s.
- PS/2 Mouse Port
- Port Paralel dan Serial
Pada tipe AT, port serial dan paralel tidak menyatu dalam satu
motherboard tetapi disambungkan melalui kabel. Jadi, di motherboard
tersedia pin untuk menancapkan kabel. Fungsi port paralel bermacammacam,
mulai dari menyambungkan komputer dengan printer, scanner, sampai
dengan menghubungkan komputer dengan periferal tertentu yang dirancang
menggunakan koneksi port paralel. Port serial biasanya digunakan untuk
menyambungkan dengan kabel modem atau mouse. Ada juga piranti lain yang
bisa dicolokkan ke port serial. Dalam motherboard tipe ATX, port paralel
dan serial sudah terintegrasi dalam motherboard, sehingga Anda tidak
perlu menancapkan kabel-kabel yang merepotkan.
- RJ-45 Port
- Line in jack
Jack line in (biru muda) menghuungkan ke tape player atau sumber
audio lainnya. Pada mode 6-channel, funsi jack ini menjadai bass/tengah.
- Line out jack
jack line out (lime) ini menghubungkan ke headphone atau speaker. Pada mode 6-channel, funsi jack ini menjadi speaker out depan.
- Microphone jack
Jack mic (pink) ini meghubungkan ke mikrofon. Pada mode 6-channel funsi jack ini rear speaker out belakang.
- USB 2.0 port 1 dan port 2
Kedudukan port USB (universal serial bus) 4-pin ini disediakan untuk menghubungkan dengan perangkat USB 2.0.
- USB 2.0 port 3 dan port 4
- Video Graphics Adapter Port
- Konektor keyboard
Ada dua tipe konektor yang menghubungkan motherboard dengan keyboard.
Satu adalah konektor serial, sedangkan satu lagi adalah konektor PS/2.
Konektor serial atau tipe AT berbentuk bulat, lebih besar dari yang
model PS/2 punya, dengan lubang pin sebanyak 5 buah. Sementara, konektor
PS/2 memiliki lubang pin 6 buah dan diameternya lebih kecil separuhnya
dibanding model AT.
- Baterai CMOS
Baterai ini berfungsi untuk memberi tenaga pada motherboard dalam
mengenali konfigurasi yang terpasang, ketika ia tidak/belum mendapatkan
daya dari power supply
sejarah perkembangan motherboard dan jenisnya
sejarah perkembangan motherboard dan jenisnya
Motehrboard adalah papan sirkuit tempat berbagai komponen elektronik
saling terhubung seperti pada PC atau Macintosh dan biasa disingkat
dengan kata mobo.
Pengertian lain dari Motherboard atau dengan kata lain mainboard adalah
papan utama berupa pcb yang memiliki chip bios (program penggerak),
jalur-jalur dan konektor sebagai penghubung akses masing-masing
perangkat.
Motherboard yang banyak ditemui dipasaran saat ini adalah motherboard
milik PC yang pertama kali dibuat dengan dasar agar dapat sesuai dengan
spesifikasi PC IBM.
Motherboard atau disebut juga dengan Papan Induk Motherboard merupakan
komponen utama dari sebuah PC, karena pada Motherboard-lah semua
komponen PC anda akan disatukan. Bentuk motherboard seperti sebuah papan
sirkuit elektronik. Motherboard merupakan tempat berlalu lalangnya
data. Motherboard menghubungkan semua peralatan komputer dan membuatnya
bekerja sama sehingga komputer berjalan dengan lancar.
Motherboard pertama kali dibuat pada tahun 1977, oleh Apple untuk Apple
II-nya. Sebagai informasi, dulu komponen-komponen komputer seperti
seperti CPU dan memori ditempatkan di satu kartu tersendiri, dan
dihubungkan dengan kabel-kabel. Tampilannya sangat ruwet.
Karena sangat repot menghubungkan satu komponen PC dengan komponen
lainnya, para pengembang produk komputer punya ide untuk membuat satu
tempat khusus untuk menampung berbagai periferal komputer. Terciptalah
suatu papan lebar yang berisis beragam slot sebagai tempat menyolokkan
komponen-komponen PC. Papan itu dinamai motherboard.
Pada pengembang awal dari motherboard adalah perusahaan
Micronics, Mylex, AMI, Huppauge, Orchid Technology, Elitegroup, dan DFI.
Selain itu, masih ada beberapa produsen moherboard lain dari Taiwan.
Antara tahun 1980 sampai 1990, penggabungan beberapa fungsi periferal ke
dalammoterboard mendorong pencitraan motherboard ke dalam bentuk
yang makin ekonomis. Integrasi pertama yang dilakukan adalah dengan
menggabungkan slot keybor, mouse, dan floopy drive, serta port serial
dan port paralel ke dalam motherboard.
Jika Anda perhatikan, hingga saat ini standar bentuk
dari motherboard pun masih berubah-ubah. Standar awal yang pertama kali
digunakan digunakan adalah PC/XT, dan dipakai IBM. Setelah itu, muncul
lagi AT (Advance Technology). Setelah AT, muncul standar baru yang
hingga kini masih digunakan, yaitu ATX (Advance Technology Extension).
Standar ATX lalu dimodifikasi menjadi Mini ATX dan Micro ATX.
Komponen pada Motherboard
- Konektor Power
Konektor power adalah pin yang menyambungkan motherboard dengan power
supply di casing sebuah komputer. Pada motherboard tipe AT, casing yang
dibutuhkan adalah tipe AT juga. Konektor power tipe AT terdiri dari dua
bagian, di mana dua kabel dari power supply akan menancap di situ. Pada
tipe ATX, kabel power supply menyatu dalam satu header yang utuh,
sehingga Anda tinggal menancapkannya di motherboard. Kabel ini terdiri
dari dua kolom sesuai dengan pin di motherboard yang terdiri atas dua
larik pin juga. Ada beberapa motherboard yang menyediakan dua tipe
konektor power, AT dan ATX. Kebanyakan motherboard terbaru sudah bertipe
ATX.
- Socket atau Slot Prosesor
Terdapat beberapa tipe colokan untuk menancapkan prosesor Anda. Model
paling lama adalah ZIF ( Zero Insertion Force) Socket 7 atau popular
dengan istilah Socket 7. Socket ini kompatibel untuk prosesor bikinan
Intel, AMD, atau Cyrix. Biasanya digunakan untuk prosesor model lama
(sampai dengan generasi 233 MHz). Ada lagi socket yang dinamakan Socket
370. Socket ini mirip dengan Socket 7 tetapi jumlah pinnya sesuai dengan
namanya, 370 biji. Socket ini kompatibel untuk prosesor bikinan Intel.
Sementara AMD menamai sendiri socketnya dengan istilah Socket A, di mana
jumlah pinnya juga berbeda dengan socket 370. Istilah A digunakan AMD
untuk menunjuk merek prosesor Athlon. Untuk keluarga prosesor Intel
Pentium II dan III, slot yang digunakan disebut dengan Slot 1, sementara
motherboard yang menunjang prosesor AMD menggunakan Slot A untuk jenis
slot yang seperti itu.
- North bridge controller
VIA VT8751A yang memberikan interface prsessor dengan frekuensi
533/400MHz, yang mensupport intel Hypertheading Tecnologi, interface
system memory yang beropersi pada 266MHz, dan interface AGP 1.5V yang
mendukung spesifikasi AGP 2.0 termasuk write protocol dengan kecepatan
4X.
- Socket Memori
Juga ada dua tipe socket memori yang kini beredar di masyarakat
komputer. Memang ada juga socket terbaru untuk Rambus-DRAM tetapi sampai
kini belum banyak pengguna yang memakainya. Socket lama yang masih
cukup populer adalah SIMM. Socket ini terdiri dari 72 pin modul. Socket
yang kedua memiliki 168 pin modul, yang dirancang satu arah. Anda tidak
mungkin memasangnya terbalik, karena galur di motherboard sudah
disesuaikan dengan socket memori tipe DIMM.
- Konektor Floppy dan IDE
Konektor ini menghubungkan motherboard dengan piranti simpan computer
seperti floppy disk atau harddisk. Konektor IDE dalam sebuah motherboard
biasanya terdiri dari dua, satu adalah primary IDE dan yang lain adalah
secondary IDE. Konektor Primary IDE menghubungkan motherboard dengan
primary master drive dan piranti secondary master. Sementara, konektor
secondary IDE biasanya disambungkan dengan pirantipiranti untuk slave
seperti CDROM dan harddisk slave. Bagaimana menyambungkan pin dengan
kabel? Mudah sekali. Pita kabel IDE memiliki tanda strip merah pada
salah satu sisinya. Strip merah tersebut menandai, sisi kabel berstrip
merah ditancapkan pada pin bernomor 1 di konektornya. Bila menancap
terbalik, piranti yang terpasang tidak akan dikenali oleh komputer. Hal
yang sama berlaku untuk menyambungkan kabel floppy dengan pin di
motherboard.
- AGP 4X slot
Slot port penyelerasi gambar ini mensupport grafik card mode 3.3V/1.5V AGP 4X untuk aplikasi grafis 3D.
- South bridge controller
Peripheral kontroler terintegrasi VIA VT8235 yang mensupport berbagai
I/O fungsi termasuk 2-channel ATA/133 bus master IDE controller, sampai 6
port USB 2.0, interface LCP super I/O, interface AC’97 dan PCI 2.2.
- Standby Power LED
Led ini menyala jika terdapat standby power di motherboard. LED ini
bertindak sebagai reminder (pengingat) untuk mematikan system power
sebelum menghidupkan atau mematikan mesin.
- PCI slots
Pegembangan slot PCI 2.2 32-bit in9i mensopport bus master PCI cart seperti SCSI atau cart LAN dengan keluaran maksimum 133MB/s.
- PS/2 Mouse Port
Konektor hijau 6 pin ini adalah untuk mouse.
- Port Paralel dan Serial
Pada tipe AT, port serial dan paralel tidak menyatu dalam satu
motherboard tetapi disambungkan melalui kabel. Jadi, di motherboard
tersedia pin untuk menancapkan kabel. Fungsi port paralel bermacammacam,
mulai dari menyambungkan komputer dengan printer, scanner, sampai
dengan menghubungkan komputer dengan periferal tertentu yang dirancang
menggunakan koneksi port paralel. Port serial biasanya digunakan untuk
menyambungkan dengan kabel modem atau mouse. Ada juga piranti lain yang
bisa dicolokkan ke port serial. Dalam motherboard tipe ATX, port paralel
dan serial sudah terintegrasi dalam motherboard, sehingga Anda tidak
perlu menancapkan kabel-kabel yang merepotkan.
- RJ-45 Port
Port 25-pin ini menghubungkan konektor LAN melalui sebuah pusat network.
- Line in jack
Jack line in (biru muda) menghuungkan ke tape player atau sumber audio
lainnya. Pada mode 6-channel, funsi jack ini menjadai bass/tengah.
- Line out jack
jack line out (lime) ini menghubungkan ke headphone atau speaker. Pada mode 6-channel, funsi jack ini menjadi speaker out depan.
- Microphone jack
Jack mic (pink) ini meghubungkan ke mikrofon. Pada mode 6-channel funsi jack ini rear speaker out belakang.
- USB 2.0 port 1 dan port 2
Kedudukan port USB (universal serial bus) 4-pin ini disediakan untuk menghubungkan dengan perangkat USB 2.0.
- USB 2.0 port 3 dan port 4
Kedudukan port USB (universal serial bus) 4-pin ini disediakan untuk menghubungkan dengan perangkat USB 2.0.
- Video Graphics Adapter Port
Port 15-pin ini adalah untuk VGA monitor atau VGA perangkat lain yang kompatibel
- Konektor keyboard
Ada dua tipe konektor yang menghubungkan motherboard dengan keyboard.
Satu adalah konektor serial, sedangkan satu lagi adalah konektor PS/2.
Konektor serial atau tipe AT berbentuk bulat, lebih besar dari yang
model PS/2 punya, dengan lubang pin sebanyak 5 buah. Sementara, konektor
PS/2 memiliki lubang pin 6 buah dan diameternya lebih kecil separuhnya
dibanding model AT.
- Baterai CMOS
Baterai ini berfungsi untuk memberi tenaga pada motherboard dalam
mengenali konfigurasi yang terpasang, ketika ia tidak/belum mendapatkan
daya dari power supply.
Motherboard
pertama kali dibuat pada tahun 1977, oleh Apple untuk Apple II-nya.
Sebagai informasi, dulu komponen-komponen komputer seperti CPU dan
memori ditempatkan di satu kartu tersendiri, dan dihubungkan dengan
kabel-kabel. Tampilannya sangat ruwet.
Karena sangat repot menghubungkan satu komponen PC dengan komponen
lainnya, para pengembang produk komputer punya ide untuk membuat satu
tempat khusus untuk menampung berbagai periferal komputer. Terciptalah
suatu papan lebar yang berisi beragam slot sebagai tempat menyolokkan
komponen-komponen PC. Papan itu dinamai motherboard/mainboard.
Pada pengembangan awal dari motherboard adalah perusahaan Micronics, Mylex, AMI, Huppauge, Orchid Technology, Elitegroup, dan DFI. Selain itu, masih ada beberapa produsen moherboard lain dari Taiwan. Antara tahun 1980 sampai 1990, penggabungan beberapa fungsi periferal ke dalammoterboard mendorong pencitraan motherboard ke
Pada pengembangan awal dari motherboard adalah perusahaan Micronics, Mylex, AMI, Huppauge, Orchid Technology, Elitegroup, dan DFI. Selain itu, masih ada beberapa produsen moherboard lain dari Taiwan. Antara tahun 1980 sampai 1990, penggabungan beberapa fungsi periferal ke dalammoterboard mendorong pencitraan motherboard ke
dalam bentuk yang makin ekonomis. Integrasi pertama yang dilakukan
adalah dengan menggabungkan slot kibor, mouse, dan floopy drive, serta
port serial dan port paralel ke dalam motherboard. Jika Anda perhatikan,
hingga saat ini standar bentuk dari motherboard pun masih berubah-ubah.
Standar awal yang pertama kali digunakan digunakan adalah PC/XT, dan
dipakai IBM. Setelah itu, muncul lagi AT (Advance Technology). Setelah
AT, muncul standar baru yang hingga kini masih digunakan, yaitu ATX
(Advance Technology Extension). Standar ATX lalu dimodifikasi menjadi
Mini ATX dan Micro ATX.
Saat ini, Intel juga mengeluarkan standar BTX (Balanced Technology Extension). Sayangnya, pasar belum tertarik untuk menggunakannya. Produsen komputer VIA juga mengeluarkan standar yang dipakainya sendiri, yaitu mini ITX. Perubahan dalam desain dan teknologi motherboard terus berkembang. Di awal tahun 2000-an,
Saat ini, Intel juga mengeluarkan standar BTX (Balanced Technology Extension). Sayangnya, pasar belum tertarik untuk menggunakannya. Produsen komputer VIA juga mengeluarkan standar yang dipakainya sendiri, yaitu mini ITX. Perubahan dalam desain dan teknologi motherboard terus berkembang. Di awal tahun 2000-an,
pengintegrasian diperluas. Motherboard kini dilengkapi fitur sound dan VGA yang langsung menempel di badannya, istilah lainnya onboard. Fitur lainnya yang kini bisa didapat dari beberapa motherboard berupa konektivitas USB, FireWire, dan LAN.
Ada beberapa jenis motherboard yang dijual dipasaran diantaranya asuatek, aopen, asus dan lain-lain, Anda dapat mepelajari motherboard tersebut diatas dengan membuka situs gigabyte (http:–tw.giga-byte.com), Abit (http:–www.abit-usa.com), Aopen (http:–english.aopen.com.tw) dan Austek (http:–usa.asus.com).
Perkembangan motherboard itu sendiri sedemikian pesatnya mengikuti perkembangan processor, memory, vga card, dan tentunya yang paling utama adalah chipset.
Apakah chipset itu? Chipset menurut wikipedia.org adalah sekumpulan chips (atau IC=Integrated Circuit) yang didesain untuk bekerja secara bersama-sama. Jika disesuaikan dengan sebuah blok diagram sederhana sebuah komputer maka chipset adalah pengembangan dari System Bus (yang berisi Bus Address, Bus Control, dan Bus Data). Chipset sendiri terkadang berjumlah 2 buah dan ada yang hanya 1 saja. Kebanyakan yang terdiri atas 2 buah disebut sebagai North Bridge (atau GMCH=Graphic Memory Controller Hub) yang letaknya diatas dan menghubungkan bagian yang sangat cepat (antara CPU-Memory-Display Adapter), sedangkan yang dibawah disebut South Bridge (atau ICH=Input/Output Controller Hub) adalah menghubungkan bagian-bagian yang lebih lambat.
Komponen-komponen mainboard :
1. Chipset
Komponen pada motherboard yang satu ini kebanyakan terdiri atas dua buah chip, Northbrigde dan Southbrigde.
Fungsi utama chipset adalah mengatur aliran data antar komponen yang terpasang pada motherboard. Dua buah chipset yang biasanya ada pada motherboard sendiri mempunyai tugas yang berbeda satu dengan yang lain. Chip pada Northbrigde berfungsi untuk mengatur aliran data dari dan ke processor, bus AGP, dan memory utama sistem. Sementara chip yang Southbrigde mengatur aliran data dari peranti input output, bus PCI, interface harddisk, dan floppy, serta peranti eksternal lainnya. Berhubung chip Northbrigde lebih vital kerjanya daripada Southbrigde,tidak heran jika chip inilah yang dipasangi heatsink,fan, ataupun kombinasi heatsink dan fan oleh pabrik pembuatnya.
2. Slot AGP
Singkatan dari Accelerated Graphics Port. Fungsinya adalah menyalurkan data dari kartu graphis ke CPU tanpa harus melalui memory utama, dengan demikian proses pengolahan data grafis dapat di percepat. Kelebihan AGP lain adalah kemampuannya untuk mengeksekusi texture maps secara langsung dari memory utama.Datang dengan berbagai cita rasa, saat ini kebanyakan motherboard menyertakan AGP 4X yang bekerja pada frekuensi 266MHz. Untuk sekarang ini, port AGP ini baru digunakan untuk memasang kartu grafis yang notabene lebih cepat ketimbang memakai PCI. Akan tetapi, beberapa motherboard terbaru sudah menyertakan port AGP pro yang bisa dipasangi baik kartu grafis berbasis AGP 4X maupun yang berbasis AGP pro sendiri.
3. Socket Memory
Socket ini merupakan tempat untuk menempatkan memory pada motherboard. Socket memory memiliki bentuk yang berbeda untuk jenis memory yang berbeda pula. Kebanyakan motherboard memiliki slot sebanyak 3 sampai 4 buah, tergantung dari chipset yang digunakan. Untuk memory SDRAM, socket DIMM yang harus dimiliki adalah socket 168 pin. sementara untuk memory jenis DDR, socket yang dipasang adalah 184 pin.
4. Socket Processor
Socket ini merupakan tempat untuk menaruh processor. Kalau jaman dahulu, masih ada pilihan lain selain sistem socket yaitu sistem slot. Namun, era pentium III generasi kedua, tipe slot ini kemudian ditinggalkan lantaran ongkos produksinya yang lebih mahal ketimbang memakai socket. Untuk urusan socket processor ini, pilihlah motherboard dengan socket processor yang tepat. Socket 370 untuk processor untuk Intel Pentium III dan seleron, socket processor AMD Athlon dan Duron,serta socket 423/478 untuk processor Pentium4.
5. CMOS
Singkatan dari Complementary Metal Oxide Semiconductor. Dari bentuknya sudah kelihatan, ia merupakan komponen berbentuk IC (Intergrated Cirkuit) yang fungsinya menampung setting BIOS dan dapat menyimpan settingannya selama baterai yang mendaianya masih bagus.
6. Port Peranti Eksternal
Biasanya berada di posisi belakang motherboard. Fungsinya adalah sebagai sarana untuk memberi masukan (input) dan keluaran (output) pada sistem komputer. Motherboard generasi sekarang ini sudah menyertakan pula port USB untuk berhubungan dengan peripheral lain seperti printer, scanner, kamera digital, dan peripheral lain yang berbasis USB. Selain port USB, terkadang pada beberapa motherboard disertakan pula port Ethernet untuk masuk kedalam jaringan komputer. Tipe yang semacam ini memang ridak terlalu banyak, namun sangat membantu terutama digunakan pada perkantoran kecil atau warnet yang mempunyai anggaran minim.
7. Socket Catu Daya (Power Supply,Fan)
Fungsinya untuk menyuplai tenaga kepada semua komponen yangtersambung pada motherboard.
jenis – jenis mother board
Berikut ini jenis-jenis mainboard atau motherboard yang dikeluarkan intel berdasarkan series.
Extreme Series
DEKTOP BOARD | INTEL EXTREME CHIPSET | SOCKET | FORM FACTOR |
DX5850DP45SG
D5400XS DX48BT2 |
X58 Express ChipsetP45 Exprss Chipset5400 Express Chipset X48 Express Chipset | LGA1366LGA775
LGA771 LGA775 |
ATXATX
eATX ATX |
Media Series
DEKTOP BOARD | INTEL EXTREME CHIPSET | SOCKET | FORM FACTOR |
DG45FCDG45ID DP35DP | G45 Express ChipsetG45 Exprss ChipsetP35 Express Chipset | LGA775LGA775 LGA775 | mini-ITXmicro-ATX ATX |
Executive Series
DEKTOP BOARD | INTEL EXTREME CHIPSET | SOCKET | FORM FACTOR |
DQ43APDB43LD
DQ45CB DQ45EK DQ35MP DQ35JO |
Q43 Express ChipsetB43 Exprss ChipsetQ45 Express Chipset
Q45 Express Chipset Q35 Express Chipset Q35 Express Chipset |
LGA775LGA775
LGA775 LGA775 LGA775 LGA775 |
micro-ATXmicro-ATX
micro-ATX mini-ITX micro-ATX micro-ATX |
Classic Series
DEKTOP BOARD | INTEL EXTREME CHIPSET | SOCKET | FORM FACTOR |
DG43GTDG41MJ
DG41TY DG43NB DP43TF DG35EC DG31PR DG33BU DG33FB |
G43 Express ChipsetG41 Exprss ChipsetG41 Express Chipset
G43 Express Chipset P43 Express Chipset G35 Express Chipset G31 Express Chipset G33 Express Chipset G33 Express Chipset |
LGA775LGA775
LGA775 LGA775 LGA775 LGA775 LGA775 LGA775 LGA775 |
micro-ATXmini-ITX
micro-ATX ATX ATX micro-ATX micro-ATX micro-ATX ATA |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar